• Apr 30, 2018
• Hadi Caendra

Setelah Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) ke 16 Kecamatan Rupat Utara tahun 2018 resmi ditutup Camat Rupat Utra, Agus Supyan, .STp, M.PA pada Jum'at malam 27/04/2018, maka Juara umum yang ke 12 kembali diraih oleh Kafilah desa Kadur dengan nilai 51 Poin dari semua cabang yang diperlombakan. Terpilihnya Kafilah Kadur menjadi juara umum pada Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XVI tingkat Kecamatan Rupat Utara menjadi kebanggan dan kebahagian tersendiri bagi masyarakat Kadur. Ini merupakan gelar juara umum ketiga kalinya secara berturut-turut dan sekaligus menjadikan piala Bergilir yang ketiga menjadi milik penuh Desa Kadur. Kades Kadur PJ. Amiruddin merasa bangga dan senang, setelah diumumkan Desa Kadur sebagai Juara Umum lagi pada helat MTQ ke 16 tahun 2018 ini. "Kami atas nama Pemerintah Desa sanagat bangga dengan keberhasilan Kafilah Desa Kadur pada MTQ kali ini, tentunya ucapan terimakasih kami kepada para Qori-Qori'ah peserta MTQ, para Pengugurus LPTQ dan para Orang Tua yang telah bekerja sama dengan persiapan yang mantap sehingga dapat mengharumkan nama Desa Kadur" ujar PJ. Amiruddin. Ketua LPTQ Desa Kadur Sulaiman, S.Sy ketika ditanya peserta yang meraih juara, beliau mengatakan dari 4 Bidang yang diperlombakan ada 10 cabang mendapat Juara terbaik satu diantaranya cabang Tilawah dari Tartil hingga Remaja Putra putri, Cabang Fahmil Qur'an Putra Putri dan Cabang Syarhil Qur'an Putra Putri, sementara Terbaik 3 ada satu orang dari cabang Tahfiz Putra 1 juz Tilawah, sehingga secara keseluruhan memperoleh nilai 51 Poin". ujarnya. Juara Umum kali ini merupakan juara umum dengan nilai tertinggi dari sebelumnya yang diraih Kafilah Desa kadur dan itu membuat pengurus LPTQ, Pemerinta Desa dan Masyarakat bangga dengan keberhasilan yang dicapai para peserta. Sebelum MTQ ke 16 Resmi ditutup, Pak Agus sapaan Camat Rupat Utara menyampaikan kepada masyarakat yang hadir agar tidak terlibat dan terpengaruh dengan Narkoba terutama dikalangan Remaja, kepada orang tua hendaklah sentiasa mengawasi anak-anaknya, mengingat Rupat Utara merupakan salah satu gerbang masuknya Narkoba.